Penyelenggaraan Forum Komunikasi (Forkom) Pimpinan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Negeri se-lndonesia yang diselenggarakan di Universitas Terbuka (UT) pada tanggal 4-5 Oktober 2019. Kegiatan ini dilaksanakan sebab dipandang sangat penting dan strategis mengingat Indonesia harus bersiap menghadapi perkembangan sains dan teknologi di Era Revolusi Industri 4.0, termasuk dampaknya di bidang pendidikan
“Tentu kita berharap akan lahir dialog-diolog intelektual, sharing pengetahuan dan sharing pengalaman dalam rangka menciptakan inovasi-inovasi baru terkait pendidikan khususnya bagi guru,” ujar Prof. Ojat Darojat Rektor. Menurutnya, memasuki era revolusi industri dunia pendidikan dituntut untuk dapat mengintegrasikan teknologi dalam proses pembelajaran.
Transformasi ke online learning “Ada tren mahasiswa-mahasiswa calon guru yang masuk perguruan tinggi mereka sudah menguasai teknologi, memanfaatkan gadget dan belajar online. Ini berarti cara-cara lama harus mulai digeser menggunakan cara baru. Learning delivery-nya mengarah pada online learning,” jelas Prof. Ojat. Dikutip dari kompas.com
Forkom FKIP Prof. Sofendi menyampaikan setidaknya ada beberapa isu yang akan dibahas dalam Forkom Pimpinan FKIP tahun ini. “Ada beberapa poin tentang program profesi guru, lembaga akreditasi mandiri kependidikan dan ada hal-hal lain terkait pendidikan guru di Indonesia,” ujar Prof. Sofendi.
Ia menambahkan dalam Forkom ini
juga akan dibahas masalah-masalah di daerah yang mungkin tidak terjangkau di
Jakarta. “Hal ini akan menjadi masukan bagi Kemenristekdikti agar
Kemenristekdikti dapat memberikan rekomendasi-rekomendasi terhadap masalah
tersebut,” ujar Prof. Sofendi. Kegiatan pertemuan puncak Forkom tahun ini
dihadiri lebih dari 450 pimpinan FKIP dari 33 perguruan tinggi, termasuk Dharma
Wanita.