Dalam menghadapi tantangan zaman di bidang pendidikan, Universitas Negeri Malang (UM) turut andil berperan memperbaiki kualitas mutu pendidikan di Indonesia. Hal tersebut terbukti dengan diajukannya empat program studi, yaitu pendidikan sastra inggris, pendidikan sastra Indonesia, fisika, dan biologi untuk melakukan penilaian akreditasi internasional.
Pada (15/05) dilakukan simulasi Asean University Network Quality Assurance (AUN-QA) Assessment guna sebagai persiapan pada saat visitasi keempat program studi tersebut. Yu Un Oppusunggu, PhD., merupakan narasumber pada kegaitan tersebut. Beliau merupakan salah satu tim asesor pada AUN-QA yang berada pada tingkat Lead Assessor.
Pada kesempatan itu, Yu Un Oppusunggu, PhD. menjelaskan beberapa hal penting yang perlu diperhatikan untuk mempersiapkan AUN-QA Assessment mendatang.
“Ada 11 kriteria yang harus diperhatikan dan harus dipenuhi, yaitu: capaian pembelajaran, spesifikasi program, struktur dan isi program, metode belajar-mengajar, penilaian mahasiswa, kualitas staf akdemik, kualitas tenaga kependidikan, kualitas dan pendukung pendidikan, fasilitas dan infrastruktur, peningkatan kualitas, dan luaran”, jelasnya.
Selain itu, Yu Un Oppusunggu, PhD. juga menjelaskan tujuan penting dilaksanakannya AUN-QA bagi universitas di Indonesia, khususnya UM adalah bagian dari evaluasi diri, memposisikan diri di tingkat ASEAN, komitmen untuk terus meningkat diri, penilaian independen dari pihak ketiga (regional), dan pelengkap akreditasi BAN-PT.
Beliau juga menjelaskan bahwa ada beberapa tingkatan asesor pada penilaian AUN-QA, antara lain: Chief Assessor, Lead Assessor, dan Assessor. Ketiga tingkatan asesor tersebut “Chief Assessor adalah koordinator untuk semua prodi yang diperiksa, Lead Assessor adalah untuk penilai dan penanggung jawab untuk prodi yang diperiksa, dan Assessor adalah penilai untuk prodi yang diperiksa”, terangnya.
Sumber: Internal Humas UM
Editor: rezhi